makalah Al qur'an dan Hadits “ MA’RIFATULLOH (IMAN KEPADA ALLAH SWT DAN IMAN KEPADA MALAIKAT ALLAH SWT)”



Kelompok 4

QUR’AN HADIST

“ MA’RIFATULLOH (IMAN KEPADA ALLAH SWT DAN IMAN KEPADA MALAIKAT ALLAH SWT)”

Dosen Pembimbing
ERA BUDIANTI, M.Pd.I


DI SUSUN OLEH :

SHINTA MAHARDIKA PUTRI        : 1411070214
NADIRATUL HASANAH                   : 1411070180
SEFTYANI                                          : 1411070210
RINA WIJAYA                                    : 1411070203
ZAIDAH                                              : 1411070236
                                    NURJANAH                                        : 1411070189
                                    MARFUAH                                         : 1411070171

















INSTITUT AGAMA ISLAM NEGRI RADEN INTAN LAMPUNG
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
PENDIDIKAN GURU RAUDHATUL ATHFAL
TAHUN AKADEMIK 2014/2015

KATA PENGANTAR
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan Rahmat, Taufiq, Nikmat serta Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah yang berjudul ” Ma’rifatulloh ( Iman Kepada Allah Swt Dan Iman Kepada Malaikat Allah Swt ) dengan lancar.
Shalawat serta salam kami haturkan kepada Baginda kita Nabi Besar Muhammad SAW beserta para sahabatnya yang telah membawa kita dari jaman jahiliyah menuju jaman islamiyah
Dalam pembuatan makalah ini penulis  mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Maka, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1.      Pembimbing Ibu ERA BUDIANTI M.Pd.I yang atas bimbingannya kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini
2.      Kepada teman-teman atas dukungannya selama dalam pengerjaan makalah ini.
Akhir kata semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari kata sempurna untuk itu penulis menerima segala saran dan kritik bersifat membangun demi perbaikan kearah kesempurnaan. Akhir kata penulis sampaikan terima kasih.
Jika ada kesalahan dalam penulisan maupun kata-kata yang berkenaan bagi pembaca penulis kami meminta maaf kepada pembaca dan kepada allah kami mohon ampun .
Wassalamualaikum wr.wb






DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR                                                                                                                    I
BAB I
PENDAHULUAN                                                                                                                        II
DAFTAR ISI                                                                                                                              III
BAB II
PEMBAHASAN                                                                                                                           5
A.      PENGERTIAN IMAN KEPADA ALLAH DAN IMAN KEPADA MALAIKAT ALLAH       5   
1.      Iman kepada Allah
2.      Iman kepada malaikat
B.      ALASAN MENGAPA KITA HARUS BERIMAN KEPADA ALLAH DAN BERIMAN         6     KEPADA MALAIKAT
1.      Alasan beriman kepada allah
2.      Alasan beriman kepada malaikat
C.      PRILAKU BERIMAN KEPAD ALLAH DAN BERIMAN KEPADA MALAIKAT                  7
1.      Prilaku beriman kepada allah
2.      Prilaku beriman kepada malaikat
D.     MACAM – MACAM MALAIKAT                                                                                       7
E.      TUGAS-TUGAS MALAIKAT                                                                                              8
1.      Tugas malaikat bagi manusia pada umumnya                                                                    9
2.      Tugas malaikat bagi orang beriman                                                                       10
F.      PENERAPAN IMAN KEPADA MALAIKAT ALLAH                                                        11
G.      HIKMAH BERIMAN KEPADA MALAIKAT   
                                                                          
BAB III
Penutup
Kesimpulan                                                                                                                                                   13
Daftar pustaka                                                                                                                                              14






BAB I
PENDAHULUAN
A.   Latar Belakang
Iman kepada Allah adalah mengakui adanya Allah yang maha pencipta semua mahkluk, pada hakikatnya iman kepada Allah bagi manusia sudah terjadi ketika manusia itu dilahirkan, manusia membutuhkan perlindungan atau pertolongan yang sifatnya mutlak.
Malaikat adalah makhluk ghaib yang diciptakan Allah dari cahaya, senantiasa menyembah Allah, tidak pernah mendurhakai perintah Allah serta senantiasa melakukan apa yang diperintahkan kepada mereka kita akan membahas tentang Iman kepada Allah dan Malaikat. Rukun akidah yang kedua setelah iman kepada Allah, adalah iman kepada adanya malaikat. Iman kepada malaikat lebih didahulukan daripada iman kepada nabi dan rasul, hal ini dikaitkan dengan salah satu fungsi utama malaikat, yaitu sebagai penyampai wahyu Allah kepada nabi-Nya. Zat Allah adalah sesuatu yang ghaib, akal manusia tidak mungkin dapat memilarkan zat Allah, oleh sebab itu mengenai adanya  Allah, kita harus puas dengan apa yang di jelaskan Allah melalui firman-firmannya dan bukti-bukti berupa adanya alam semesta ini.
Iman kepada malaikat adalah bagian dari Rukun Iman. Iman kepada malaikat maksudnya adalah meyakini adanya malaikat, walaupun kita tidak dapat melihat mereka, dan bahwa mereka adalah salah satu makhluk ciptaan Allah. Allah menciptakan mereka dari cahaya. Mereka menyembah Allah dan selalu taat kepada-Nya, mereka tidak pernah berdosa. Tak seorang pun mengetahui jumlah pasti malaikat, hanya Allah saja yang mengetahui jumlahnya.
Walaupun manusia tidak dapat melihat malaikat tetapi jika Allah berkehendak maka malaikat dapat dilihat oleh manusia, yang biasanya terjadi pada para Nabi dan Rasul. Malaikat selalu menampakan diri dalam wujud laki-laki kepada para nabi dan rasul. Seperti terjadi kepada Nabi Ibrahim.

BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN IMAN KEPADA ALLAH DAN IMAN KEPADA MALAIKAT
           
1. Iman Kepada Allah
Iman kepada Allah adalah membenarkan dengan  hati bahwa Allah itu benar-benar ada dengan segala sifat keagungan dan kesempurnaan-Nya dengan amal perbuatan baik secara nyata.
Allah memerintahkan agar umat manusia beriman kepada-Nya. Sebagaimana firman Allah yang artinya :
 “Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al Qur’an) yang diturunkan kepada Rasu-lNya serta Kitab yang diturunkan sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Allah, Malaikat-malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian maka sungguh orang itu telah tersesat sangat jauh.”
(Q.S. An-nisa : 136).

Ayat tersebut telah menjelaskan bahwa bila kita ingkar kepada Allah, maka akan mengalami kesesatan yang nyata. Orang yang sesat tidak akan merasakan kebahagiaan dalam hidup. Oleh karena itu beriman kepada Allah sesungguhnya adalah untuk kebahagiaan manusia.

2. Iman Kepada Malaikat
Perlu diketahui, malaikat terkadang disebut Al- mala, Al-ala (kelompok tertinggi) adalah makhluk tuhan yang diciptakan dari AN- NUR(CAHAYA). Dan Allah menciptakan malaikat terdapat empat malaikat yang mulia, yaitu: israfil, mikail, jibril dan izrail. Kepada ke-4 malaikat itulah kemudian Allah menyerahkan segala urusan para makhluk yang berada didalam semesta ini. Kemudian kepada malaikat jibril Allah memberi tugas sebagai penyampai wahyu dan risalah. Pada malaikat mikail Allah memberi tugas sebagai pengatur hujan dan membagi rizki. Kepada malaikat Izrail Allah memberi tugas sebagai pencabut nyawa dan pada malaikat Israfil Allah memberinya tugas sebagai peniup sangkakala.
Maksud iman kepada malaikat adalah mengimani bahwa mereka adalah perantara antara Allah dan rosulnya, dalam menurunkan kitab- kitab-Nya dan menyampaikan perintah dan larangannya. Mereka adalah utusan Allah kepada para Rosul-Nya.
B.  ALASAN MENGAPA KITA HARUS BERIMAN KEPADA ALLAH DAN BERIMAN KEPADA MALAIKAT
ALASAN BERIMAN KEPADA ALLAH

-          Karena Allah adalah Pencipta Kita dan Semesta serta Pemelihara Semuanya.

-          Karena Allah menciptakan Kita dengan Bentuk yang Terbaik

-          Karena Allah Memuliakan kita dengan Akal Pikiran

-          Karena Allah yang Mengarunikan kepada Kita Rizki untuk Menopang Kehidupan
 Kita

ALASAN BERIMAN KEPADA MALAIKAT
       Iman kepada Malaikat berarti memahami adanya relasi antara Malaikat dengan manusia. Jadi Malaikat merupakan bagian dari system jati diri manusia, sama halnya dengan setan. Semakin manusia mengenali Ruh ALLAH yang ada di dalam dirinya, maka Malaikat bersujud kepada dirinya dan setan meninggalkannya. Dengan bersujudnya Malaikat kepada dirinya, otomatis malaikat akan turun ke dalam diri manusia dan menyatakan bahwa mereka itu wali atau teman dekatnya manusia.

C.  PERILAKU BERIMAN KEPADA ALLAH DAN BERIMAN KEPADA MALAIKAT

PERILAKU BERIMAN KEPADA ALLAH
 
   - Taqwa Kepada Allah SWT
    - Mendirikan Sholat
    - Menafkahkan Sebagian Rezeki
    - Beriman Kepada Kitab Yang
    - Menafkahkan Sebagian Hartanya (Baik Waktu Lapaang Ataupun Sempit)
    - Mampu Menahan Amarah
    - Memaafkan Kesalahan Orang Lain
    - Selalu Berbuat Kebajikan
    - Segera Memohon Ampun Kepada Allah Saat Berbuat Salah Atau Kezaliman
    - Berhenti Dari Perbuatan Keji Serta Tidak Mengulangi Lagi
    - Mempercayai Dengan Benar Rukun Iman
    - Melaksanakan Perintah Allah Dari Segi Ibadah
    - Melaksanakan Muamalah Sesama Manusia (Akhlaqul Karimah)

PERILAKU BERIMAN KEPADA MALAIKAT
       Contoh- contoh perilaku beriman kepada malaikat
• Berkata jujur, menepati janji, dan menjaga amanah.
• Sabar, syukur, ikhlas, tawakal.
• Selalu mengerjakan perintahnya dan menjahui larangannya.

Dan diantara sifat- sifat yang harus dijahui yaitu:
1. Sifat marah dan kesenangan
2. Sifat Tama' (mengharap) Manusia
D. MACAM-MACAM MALAIKAT
Malaikat adalah hamba Allah yang dimuliakan dan utusan Allah yang dipercaya. Allah menciptakan mereka khusus untuk beribadah kepada-Nya. Mereka bukanlah putra putri Allah dan bukan pula putra putri selain Allah. Mereka membawa risalah Tuhannya, dan menunaikan tugas masing-masing di ala mini. Mereka juga bermacam-macam dan masing-masing mempunyai tugas khusus.
Jumlah malaikat sangat banyak, tidak terhingga dan hanya Allah yang mengetahuinya (Q.S. Al-Mudatsir:31). Mereka memiliki tugas dan pangkat yang berbeda satu sama lain. Sebagian dari mereka disebut namanya, dan sebagian lainnya disebutkan tugasnya saja.
Diantara nama-nama malaikat adalah sebagai berikut:
1.    Malaikat Jibril
2.    Malaikat Mikail
3.    Malaikat Israfil
4.    Malaikat Izrail
5.    Malaikat Raqib dan Atid
6.    Malaikat Munkar dan Nakir
7.    Malaikat Malik
8.    Malaikat Ridwan

E. TUGAS-TUGAS MALAIKAT
Pengetahuan manusia tentang malaikat terbatas pada keterangan yang diungkapakan dalam Alquan dan Hadist Rasul. Iman kepada malaikat akan memberikan pengaruh kejiwaan yang cukup besar, seperti kejujuran, ketabahan, dan keberanian. Adapun tugas-tugas malaikat sebagaimana di jelaskan dalam Alquran. Jumlah malaikat sangat banyak, tidak terhingga dan hanya Allah yang mengetahuinya. Mereka memiliki tugas dan pangkat yang berbeda satu sama lain. Sebagian dari mereka disebut namanya, dan sebagian lainnya disebutkan tugasnya saja.
Diantara nama-nama dan tugas-tugas malaikat adalah sebagai berikut:
1.    Malaikat Jibril: bertugas menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul, sejak nabi   Adam sampai dengan Rasul Nabi Mmuhammad. Nama lain dari Jibril adalah Ruhul Quds (Q.S. An-Nahl:102) dan Ruh al-Amin (Q.S. Asy-Syuara:193).
2.    Malaikat Mikail: mengatur pembagian rizki kepada seluruh mahluk, seperti: makanan, minuman, dan menurunkan hujan.
3.    Malaikat Israfil: bertugas meniup sangkakala pada hari kiamat dan hai kebangkitan (Q.S. Al-Haqqah:13-16, Q.S. Az-Zumar:68, Q.S. Ibrahim:48).
4.    Malaikat Izrail: malaikat maut bertugas mencabut nyawa manusia dan seluruh mahluk hidup lainnya.
5.    Malaikat Raqib dan Atid: bertugas mencatat seluruh tingkah laku, perbuatan manusia. Raqib untuk yang baik, dan Atid untuk yang jahat (Q.S. Qaf: 16-18).
6.    Malaikat Munkar dan Nakir: bertugas memberikan pertanyaan-pertanyaan pada setiap manusia, di alam kubur.
7.    Malaikat Malik: bertugas sebagai penjaga neraka dan meminpin para malaikat menyiksa penghuni neraka (Q.S. At-Tahrim:6, Q.S. Al-Zukhruf: 77).
8.    Malaikat Ridwan: bertugas sebagai penjaga surge (Q.S. Ar-Ra’d:23-24).
Di bawah ini di antara malaikat yang tidak di ketahui nama-namanya namun diketahui tugas-tugasnya sebagai berikut:
1.    Malaikat lain ada yang menurunkan wahyu kepada abdi-abdi Allah yang dikehendaki-Nya.
2.    Malaikat ada yang bertugas meneguhkan hati mukminin atau Rasul.
3.    Malaikat ada yang mendoakan kaum muslimin.
4.    Malaikat ada yang menjadi kawan atau penjaga orang-orang mukmin.
5.    Malaikat ada yang bertugas melaksanakan hukuman Allah bagi manusia.
6.    Ada malaikat yang memohonkan ampunan bagi manusia.
7.    Ada malaikat yang membaca shalawat atas Nabi Muhammad saw.
8.    Malaikat ada yang bertugas member salam dan keselmatan kepada ahli surga.

TUGAS MALAIKAT BAGI MANUSIA PADA UMUMNYA
Malaikat mengawasi dan memberikan perhatian pada manusia ketika diciptakan, memelihara manusia ketika dilahirkan, serta mengambil ruh manusia ketika ajal datang. Malaikat pun bbertugas membawa wahyu dari Allah bagi manusia.
Tugas lain yang diemban malaikat adalah menjadi pendaming manusia. Hadits yang terdapat pada shahih muslim telah mempertegas hal itu. Dapat dikatakan bahwa malaikat yang menjadi pendamping manusia itu adalah malikat yang ditugaskan untuk memelhara amal manusia. Sementara itu dua pendamping manusia yang terdiri atas jin dan malikat senantiasa berada dalam kondisi bertentangan. Jin mengajak manusia untuk berbuat jahat, sedangkan malaikat mengajak manusia untuk berbuat kebaikan. Siapapun yang memperoleh bisikan malaikat harus bersyukur dan memuji Allah. Jika yang diperolehnya adalah bisikan syetan, secepatnya dia harus berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk.
Lain halnya dengan malaikat Jibril, setiap malam bulan Ramadhan, biasa mendatangi Rasulullah saw, untuk bertadarus Al-qur’an. Tugas lain yang diemban oleh malaikat adalah mengawasi amal perbuatan manusia.

TUGAS MALAIKAT BAGI ORANG BERIMAN
Salah satu syarat seseorang dikatakan beriman adalah keimanan kepada malikat yang mulia. Tugas yang dibebankan Allah kepada malikat untuk kepentingan manusia, adalah meniupkan ruh kepada janin, baik itu manusia beriman maaupun kafir, memelihara seluruh manusia, menyampaikan wahyu, mengawasi dan mencatat amal perbuatan manusia serta mencabut ruh manusia atas perintaah allah. Malaikat pun memiliki tugas khusus terhadap orang-orang beriman, yaitu:
a.    Memberikan kecintaan kepada orang-orang beriman
b.    Meluruskan jalan kehidupan orang-orang yang beriman
c.    Membacakan shalawat bagi orang-orang yang melakukaan hal-hal berikut ini:
1.    Mengajarkan kebaikan kepada orang lain;
2.    Mengimami shalat di masjid;
3.    Shalat pada shaf pertama;
4.    Tidak langsung beranjak dari tempat shalat;
5.    Merapatkan (mengisi) shaf  yang kosong ketika shalat;
6.    Makan saur untuk shaum;
7.    Membaca shalawat untuk Rasululah saw; serta
8.    Menjenguk orang yang sakit.
9.    Mengamini doa-doa orang yang beriman
10. Membacakan isighfar atau permohonan ampunan Allah bagi orang-orang yang beriman
11. Menghadiri majelis ilmu dan dzikir, serta enaungi orang-orang beriman yang berada di majelis tersebut dengan sayap-sayapnya
12. Mencatat pahala bagi orang yang melaksanakan shalat jum’at
PENERAPAN IMAN KEPADA MALAIKAT ALLAH
1.    Gemar shalat berjamah, karena ada keyakina bahwa malaikat selalu menghadiri shalat berjamaah (H.R. Ahmad, Abu Dawud dan Nasai).
2.    Gemar beramal seperti mnyantuni anak yatim, terlantar dan mmberi bantuan harta kepada para fakir miskin. Hal ini disebabkan antara lain adanya keyakinan bahwa malaikat selalu mendoakan orang yang berperilaku dermawan, agar harta yang dibelanjakan di jalan Allah itu menjadi berkah (H.R. Muslim).
3.     Gemar menuntut ilmu, lalu mengajarkannya kepada orang lain (H.R. Abu Daud dan Turmuzi).
4.     Gemar membaca Al-Qur’an. Karena ketika Al Qur’an dibacakan, malaikat akan hadir dan mendengarkan.
Kita telah mengetahui tugas, pekerjaan, dan keutamaan malaikat sehingga sebagai seorang mukminn, kita wajib melakukan hal-hal berikut ini:
a. Menghindari perbuatan maksiat dan dosa-dosa yang dapat menyakiti dan mengecewakan hati malaikat
b.    Menjauhi hal-hal yang dibenci oleh para malaikat dan juga dibenci oleh manusia Karena  malaikat akan merasa terganggu akibat hal—hal yang mengganggu manusia.
c.     Tidak meludah ke sebelah kanan ketika shalat.
d.   Mencintai dan menghormati mereka dengan tidak membeda-bedakan mereka seperti  yang dilakukan oleh oorang yahudi.

HIKMAH BERIMAN PADA MALAIKAT
1.      Lebih mengenal kebesaran dan kekuasaan Allah yang menciptakan dan menugaskan para malaikat tersebut.
2.      Lebih bersyukur kepada Allah atas perhatian dan perlindungan Allah terhadap hamba-Nya dengan menugaskan para mlaikat untuk menjaga, membantu dan mendoakan hamba-hamba-Nya.
3.      Berusaha berbuat kebaikan dan menjauhi segala kemaksiatan serta senantiasa ingat kepada Allah sebab para malaikat mencatat dan mengawasi amal perbuatan manusia (Q.S. Al-Infithar:10-12).
4.      Tidak berperilaku sombong, sebab para malaikat tidak memiliki watak sombong (Q.S. An-Nahl: 49).
5.      Selalu teringat akan balasan Allah ketika malaikat mencabut nyawa (Q.S. Muhammad:27).


Ayat dan Hadist terkait beserta artinya :
(QS. YUNUS (10):31)
Artinya :
Katakanlah ( Muhammad ),”Siapakah yang memberi rejeki kepadamu dari langit dan bumi ,atau siapakah yang kuasa (menciptakan) pendengar dan penglihatan ,dan siapakah yang mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup , dan siapakah yang mengatur sgala urusan ?” Maka mereka akan menjawab ,”Allah”. Maka katakanlah , “Mengapa kamu tidak bertakwa (kepada-Nya)?”.

(QS. ALI-IMRON :64)

(QS.ASY-SYUURO(42):10)

(QS. AN-NAHL(16):102)






BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
 
Kesimpulan beriman kepada Allah :
        Merealisasikan  pengesaan  Allah  Subhanahu  Wa  Ta'ala  sehingga   tidak menggantungkan harapan kepada selain Allah, tidak takut  kepada  yang lain, dan tidak menyembah kepada selain-Nya.
        Menyempurnakan  kecintaan   terhadap   Allah,  serta   mengagungkan-Nya sesuai dengan nama-nama-Nya yang indah dan sifat-sifat-Nya yang Maha tinggi.
        Merealisasikan   ibadah   kepada   Allah   dengan   mengerjakan   apa   yang diperintah serta menjauhi apa yang dilarang-Nya.

Kesimpulan beriman kepada Malaikat :
         Malaikat terkadang disebut Al- mala, Al-ala (kelompok tertinggi) adalah makhluk tuhan yang diciptakan dari  An- Nur (Cahaya).
         Maksud iman kepada malaikat adalah mengimani bahwa mereka adalah perantara antara Allah dan rosulnya, dalam menurunkan kitab- kitabNya dan menyampaikan perintah dan larangannya.
         Perilaku beriman kepada malaikat, seperti: berkata jujur, menepati janji dan menjaga amanah.









DAFTAR PUSTAKA

www.google.com // contoh makalah ma’rifatulloh iman kepada allah SAW dan malaikat  allah SAW //.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH HASIL OBSERVASI DI TEMPAT PENITIPAN ANAK (TPA) DARRUL ILMI BANDAR LAMPUNG

MAKALAH PRINSIP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL AUD

MAKALAH Manajemen Pendidikan Anak Usia Dini Hakekat Pendidikan Anak Usia Dini